Minggu, 12 Mei 2013

bid'ah adalah sebuah pembaharuan yang di puji dan ada pula yang dicela juz 3

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
BID'AH yang dipuji dan di cela allah ta'ala pada ummatnya nabi isa alaihi assalam

Firman Allah Ta’ala dalam QS. Al-Hadid : 27
وجعلنا في قلوب الذين اتبعوه رأفة ورحمة ورهبانية ابتدعوها ما كتبناها عليهم إلا ابتغاء رضوان الله (الحديد: 27)
“Dan Kami jadikan dalam hati orang-orang yang mengikutinya rasa santun dan kasih sayang. Dan mereka mengada-adakan rahbaniyyah padahal Kami tidak mewajibkannya kepada mereka tetapi (mereka sendirilah yang mengada-adakannya) untuk mencari keridhaan Allah SWT”. (QS. Al-Hadid: 27)

اللهُ امتَدَحَ الْمُسْلِمِينَ الَّذينَ كانُوا على شَريعَةِ عيسى عليه السلام
لأنَّهُمْ كانُوا أَهْلَ رَحْمَةٍ ورأفَةٍ
allah ta'ala memuji ummat islam yang menjadi ummatnya nabi isa alaihi assalam karena mereka itu berjiwa santun dan kasih sayang
ولأنَّهُمْ ابْتَدَعُوا الرَّهْبانيةَ
dan ummatnya nabi isa itu mendapatkan pujian dari allah sebab mengadakan pembaharuan/bid'ah dalam syare'atnya nabi isa yaitu sebuah ritual rahbaniyyah
وَهِيَ الانْقِطاعُ عنِ الشَّهواتِ الْمُباحَةِ زيادَةً على تَجَنُّبِ الْمُحرَّماتِ، حَتَّى إنَّهُمْ انَقطَعُوا عنِ الزِّواجِ وتَرَكُوا الَّلذائِذَ مِنَ الْمَطْعُومَاتِ والثِّيابِ الفاخِرَةِ وأقْبَلُوا على الآخِرَةِ اقْبالاً تامًّا
adapun ritual rohbaniyyah adalah sebuah usaha mengalahkan hawa nafsu dan sangat ekstra dalam menjauhi keharaman sampai- sampai mereka tidak menikah dan tidak menikmati kelezatan makanan dan meninggalkan kemewahan busana hanya demi kesempurnaan dalam menyongsong kehidupan akherat kelak.

فاللهُ امْتَدَحَهُمْ عَلَى هَذِهِ الرَّهْبانِيَّةِ مَعَ أنَّ عيسى عليه السلام لَمْ يَنُصَّ لَهُم عَلَيْهَا.
maka dari itulah allah memuji ummatnya nabi isa yang menjalani ritual rahbaniyyah padahal nabi isa alaihi assalam tidak pernah memerintahkan ummatnya untuk menjalankan ritual rahbaniyyah.

namun allah juga mengancam pada rahbaniyyah ummatnya nabi isa yang teledor dalam firmannya
فَمَا رَعَوْهَا حَقَّ رِعَايَتِهَا
lalu mereka tidak memeliharanya dengan pemeliharaan yang semestinya.
بَلْ ذَمٌ لِمَنْ جاءَ بَعْدَهُم مِمَّنْ قَلَّدَهُم في الانْقِطاعِ عَنِ الشَّهواتِ مَعَ الشِّرْكِ أي مَعَ عِبادَةِ عيسى عليه السلامُ وأُمِّهِ.
firman nya allah tersebut adalah mencela para rahbaniyyah yang hidup setelah zamannya nabi isa yang mana mereka melakukan ritual rahbaniyyah namun disisi lain mereka juga menyekutukan allah dengan menyembah nabi isa alaihi wasallam dan ibunya. naudzubillahi min dzalik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar